Ajibnya Hidup: Friday i'm in love hahaha

Owalah, akhirnya ngepost lagi setelah beberapa saat menghilang di dalam rutinitas saya sebagai pelajar,blog saya jadi terbengakalai seperti ini,wahahaha. Udah 2 minggu saya tidak ngepost saudara-saudara (*hahaha bodo amat*)

Dear Diary

Diary, hari ini hari jumat tapi gw bete banget. andai dia disini, diary(Hadoh, tulisan gw kenapa jadi anak perawan yang sedang di mabuk asmara curhat di diary?)ckck zz

Begini ceritanya,

Kalian pasti akan mengerti apakah title yang saya berikan pas untuk postingan ini, nanti jika ada keluhan bisa di konfirmasikan ke saya, kepuasan anda adalah tanggung jawab kami (berasa di warteg mana gitu) zzz

Ya hari jum'at ini merupakan hari yang sangat membahagiakan bagi anak-anak sekolah dan bagi umta muslim, ya karena pas hari jum'at ini anak-anak sekolah masih melaksanakan belajar di rumah(tolong di garis bawahi ya!)haha dan pastinya sangat mebahagiakan buat muslim karena kata mama saya demikian sejak saya masih kecil jadi ya saya mah ngikut aja. tapi jum'at kali ini tidak cukup membahagiakan buat saya(apa karena saya bukan anak sekolahan? atau saya bukan muslim? * hayoloh *) bukan bukan masalah itu, tapi karena hari jum'at ini saya melakukan sesuatu yang sangat tidak penting(* meskipun setiap harinya juga demikian *)

Hari ini saya ikut kerja ke kantor baba soalnya saya sudah di wanti-wanti untuk kesana, yasudah karena apa mau dikata, akhirnya saya pun ikut ke kantor baba saya (*saya manggil bokap saya dengan sebutan baba, jadi jangan heran ataupun aneh meskipun bahasanya agak aneh)awalnya berjalan seperti biasa, saya bangun dengan keadaan setengah sadar atau tidak tetapi mama saya pun bersikukuh jika saya harus menemani baba saya ke kantor.

Yaudah, akhirnya saya pun ikut ke kantor baba saya karena saya pun tidak kuat menahan iming-iming yang ditawarkan oleh sang mama. awalnya semua berjalan dengan biasa saja, lama lama pun menjadi biasa makin kelamaan makin biasa (* jadi kapan ga biasanya?zzzz*)

akhirnya setelah menempuh perjalanan yang cukup lama (padahal cuma stengah jam) aya pun beserta sang baba tiba di kantornya. akhirnya, saya pun berjumpa dengan rekan-rekan kerja baba saya dan ternyata mereka pun masih mengingat siapa saya sebenarnya (lah?emang

siapa?)

Rekan kerja baba : R
Saya : S

R : Ini aiman yang dulu masih kecil ya?

S : Haha iya
R : Owalah, kok udah gede?

S : Haha masa mau kecil terus? saya pun betanya-tanya di dalam hati apakah dia ngelawak atau tidak

R : Oiya ya

S : *Nampaknya saya telah menemukan jawabannya*

R : Ko sekarang kurus? dulu kan (* dia menembemkan pipi serta mengepal tangan sehingga terlihat sepeti orang yang gendut, meskipun badannya sangat jauh dari itu*)

S : Oh, hahaha iya iya, ini cuma olahraga aja (* jawaban so atletis *)

R : Oh iya, iya emang ngapain aja? saya juga mau tuh

S : *bertanya tanya dalam hati lagi apakah dia ngelawak atau tidak* Kan badannya ga gemuk, cuma perlu dikencengin aja ini ( * Belagu bener dah gua * )

R : Oh iya iya, haha

Ya akhirnya tak beberapa lama kemudian kami pun mengakhiri perbicangan kami karena baba pun memanggil saya karena ada sesuatu yang harus saya kerjakan. apakah itu? Iya, tepat sekali saya disuruh mengangkat barang bawaan baba ke gudang zz

Setelah mengangkat barang bawaan baba, saya pun langsung bergegas ke meja baba lagi untuk menawakan bantuan, nah kali ini baba memberikan saya tugas yang cukup menarik yaitu menghitung dana kas, wahaha demen bener dah gua masalah yang kaya gini daritadi kenapa, hahaha. tapi saya cukup kecewa dengan orang orang ataupun pepatah pokoknya apapun entahlah yang mengatakan "Jika melihat banyak duit, pasti matanya hijau" itu merupakan sebuah omong kosong, buktinya mata sayap tetap hitam, apa ada kelainan di mata saya?iya, entahlah. atau mungkin karena saya yang cukup tolol sehingga tidak bisa mengasosiasikan makna tersebut?kalo ini saya baru menyadarinya. saya pun jadi cukup menyadari jika untuk mencari sesuap nasi itu tidak mudah(walaupun kutipan tidak begitu nyambung dengan kalimat sebelumnya, anggaplah ini sebuah nasihat yang saya berikan)

Akhirnya setelah menghitung fulus-fulus yang mantap kali lah itu, saya pun diajak baba untuk solat jum'at setelah itu ke tempat rekan kerjanya lagi yang lain. Mereka pun sangat asyik berbincang-bincang mengenai pekerjaan. tak mau kalah, saya pun juga asyik berbincang-bincang dengan diri saya sendiri sambil bertanya-tanya"KAPAN BALIKNYA INI,WEY?"

Tidak mengerti, apakah baba telah menyadari jika saya cukup bosan mendengar pembicaraan mereka atau tidak, baba pun mengajak saya untuk pergi, saya pun jadi tak sabar tiba di tempat tersebut( *cukup berlebihan nampaknya, saudara-saudara* )

Menurut kalian apakah tempat tersebut?Iya 100 bagi kalian, jika jawabannya tempat pemerasan susu sapi dan kambing, tempat yang sangat menarik, bukan? ternyata baba pun berniat untuk membeli susu kambing serta susu sapi perah

Dan setelah itu, kami pun langsung begegas ke rumah. namun, sebelum itu saya mempunyai beberapa dokumentasi dari sapi-sapi yang nampaknya mempunyai bakat menjadi the rising star di 2009 ini, inilah nominasinya